Media massa di dalam dan luar negeri memberitakan kabar seputar ruang ganti Manchester United. Para pemain klub yang bermarkas di Old Trafford itu dikabarkan sedang kurang kompak.

Isu liar yang beredar beberapa hari terakhir adalah seputar kisruh ban kapten Manchester United. Harry Maguire yang saat ini menjabat sebagai kapten Setan Merah dikabarkan merasa terancam posisinya. Posisi mantan pemain Leicester City itu terancam digantikan Cristiano Ronaldo. Media massa Inggris, Mirror juga sempat memberitakan kabar perseteruan Ronaldo dan Maguire.

Maguire banjir kritikan

Maguire ditunjuk sebagai kapten Manchester United sejak Januari 2020. Pemain berpaspor Inggris itu menggantikan Ashley Young yang pergi ke Inter Milan. Kepemimpinan Maguire sebagai kapten di Setan Merah memang banjir kritikan. Banyak yang menganggap ia kurang pantas menjabat kapten Manchester United.

Mantan pemain Manchester United, Paul Parker sempat mengkritik keputusan Ole Gunnar Solskjaer yang menunjuk Maguire menjadi kapten. “Keputusan yang sangat mengejutkan banyak orang, sangat tidak masuk akal. Dia bukan pemain tepat untuk menjadi kapten Manchester United. Dia bukanlah pemimpin,” kata Parker seperti dikutip Daily Mail, beberapa waktu lalu.

Legenda hidup sekaligus mantan kapten Manchester United, Roy Keane juga sempat menyindir sikap Maguire sebagai pemimpin di lapangan. Keane muak dengan ucapan Maguire yang kerap mengatakan ia dan rekan-rekannya harus bersatu untuk bermain lebih apik lagi,

"Saya menilai seorang pemain dari apa yang dilakukannya di lapangan, bukan dari omong kosong yang diucapkannya seperti 'Kita harus tetap bersatu'," kata Keane seperti dikutip dari Daily Star, awal tahun ini. “Berapa kali dia (Maguire) mengatakan itu? Saya tidak akan terlalu mendengarkan apa yang dikatakan Harry (Maguire)," kata Keane menambahkan.

Ucapan Keane sebetulnya tidak 100 persen salah. Lantaran Maguire kerap bermain buruk bahkan melakukan blunder saat merumput bersama Manchester United. Padahal ia dibeli mahal seharga 80 juta poundsterling dari Leicester City. Para pendukung Manchester United juga kerap menumpahkan rasa kekecewaannya ketika Maguire menjadi biang kerok kekalahan klubnya.

Di tengah perjuangan Maguire membuktikan dirinya layak menjadi kapten Manchester United, sosok Ronaldo merapat ke Old Trafford. Ronaldo yang berkilau prestasi dan sarat pengalaman awlanya diharapkan menjadi penyemangat dan mentor para pemain muda di Manchester United, tak terkecuali Maguire.

Namun, kabar yang beredar kehadiran CR7 justru membuat atmosfer ruang ganti Setan Merah memanas. Sikapnya dianggap terlalu menggurui dan mengatur rekan-rekan setim. Bahkan, pemain asal Portugal itu dikabarkan mengincar ban kapten Maguire. Apalagi Ronaldo sempat menjadi kapten Manchester United ketika Maguire absen beberapa waktu lalu.

Isu liar Ronaldo vs Maguire tersebut menjadi trending topic di media massa dan media sosial. Bahkan, ada laporan Ronaldo dan Maguire telah mengadakan pertemuan dengan Rangnick perihal peran kapten Manchester United.

Mendengar kabar kurang sedap timnya, pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick mengklarifikasi. Pelatih asal Jerman itu membantah adanya dinamika perebutan ban kapten Manchester United.

“Ini benar-benar omong kosong. Saya tidak pernah berbicara dengan pemain mana pun tentang perubahan kapten. Saya yang memutuskan siapa yang menjadi kapten dan saya tidak perlu berbicara dengan orang lain tentang hal itu,” kata Rangnick dikutip dari laman resmi Manchester United.

Rangnick memastikan Maguire tetap menjadi kapten Setan Merah sampai musim 2021/2022 berakhir. Ia pun mengatakan, Ronaldo mengetahui hal itu. Jadi, tegas pelatih berkaca mata itu, tak ada dinamika perebutan ban kapten Manchester United.

Tak hanya Rangnick yang membantah, Maguire juga mengklarifikasi isu liar terkait dirinya. Maguire menepis kabar konflik dirinya dengan Ronaldo lewat akun Twitter miliknya. "Saya telah melihat banyak laporan tentang klub ini yang tidak benar dan ini adalah yang lain," cuit Maguire.

Maguire menegaskan, ia dan rekan-rekan setimnya saat ini fokus ke laga sengit melawan Leeds United dalam lanjutan Liga Primer Inggris musim ini, Ahad (20/2) malam WIB. “Kami bersatu dan fokus pada hari Ahad (malam WIB) melawan Leeds United Liga Primer Inggris). Nikmati hari Anda semuanya,” kata Maguire.

Kilas balik kapten Setan Merah

Berbicara kapten Manchester United, kilas balik ke belakang, nama-nama hebat tercatat dalam buku sejarah klub seteru sekota Manchester City tersebut. Jabatan kapten terlama dipegang Bryan Robson. Ia ditunjuk sebagai kapten The Red Devils selama 12 tahun dari 1982 sampai 1994.

Denis Law, Bobby Charlton, Gary Neville dan Nemanja Vidic juga pernah menjabat sebagai kapten Manchester United. Belum lagi nama beken lainnya, yakni Eric Cantona, Wayne Rooney, hingga Michael Carrick. Namun, kapten tersukses Setan Merah tampaknya jatuh ke sosok Keane. Ketika Keane menjadi kapten, Manchester United meraih sembilan gelar juara, termasuk prestasi treble winners pada musim 1998/1999.

Melihat sosok-sosok kapten Manchester United sebelumnya, sosok Maguire memang jauh terbelakang. Bahkan, jika dibandingkan dengan Ronaldo, tentu saja Maguire bukan apa-apa. Mantan pemain Manchester United, pundit, dan publik tentu bisa menilai sosok mana yang lebih pantas menjadi kapten. Namun, seperti yang Rangnick katakan, keputusan ada di tangan dia untuk menentukan siapa yang bertugas sebagai kapten Setan Merah hingga musim ini berakhir.

.

• Punya pendapat lain soal Ronaldo vs Maguire? Sepak Pojok membuka ruang bagi Anda berpartisipasi menulis seputar ini atau apa pun terkait sepak bola melalui email: sepakpojokrepublika@gmail.com