Edouard Mendy, Pengangguran yang Kini Jadi Kiper Hebat Dunia

Jalan hidup manusia di dunia memang tak pernah bisa ditebak. Salah satunya kisah hidup kiper andalan tim nasional Senegal, Edouard Mendy.
Orang bijak mengatakan, hidup itu bagai roller-coaster berputar, yang terkadang di bawah, di atas, bahkan terombang-ambing. Ungkapan tersebut tampaknya cocok menggambarkan kisah masa lalu dan masa kini Mendy.
Nama Mendy kini berkibar di jagat sepak bola dunia bersama Senegal dan Chelsea. Namun, siapa sangka bahwa Mendy sebelumnya sempat berstatus sebagai pengangguran.
Ya, delapan tahun lalu Mendy tidak memiliki pekerjaan sama sekali. Susah payah ia mencari pekerjaan di berbagai perusahaan di Senegal. Bahkan, Mendy sempat ingin berhenti bermain sepak bola.
Mendy kini menjadi pesepak bola dunia yang sukses di level klub dan tim nasional. Deretan prestasi individu dan trofi di ajang sepak bola telah diraihnya lewat perjuangan keras.
Laga final Piala Afrika 2021 yang menguras emosi dan tenaga antara Senegal vs Mesir di Paul Biya Stadium, Olembe, Yaounde, Senin (7/2) dini hari WIB menjadi panggung unjuk gigi Mendy. Kiper berusia 29 tahun itu menjadi salah satu aktor penting di balik keberhasilan Senegal menggondol Piala Afrika 2021.
Tak heran jika Mendy dinobatkan sebagai penjaga gawang terbaik di Piala Afrika 2021. Trofi tersebut memperkuat status Mendy yang sebelumnya meraih predikat kiper terbaik FIFA. Ia meraih penghargaan ini usai menyisihkan dua saingannya di tiga besar nominasi, yaitu Gianluigi Donnarumma dan Manuel Neuer.
Di level klub bersama Chelsea, Mendy mengakhiri musim 2020/2021 dengan 45 penampilan, 30 kali kebobolan dan 25 clean sheet di semua kompetisi yang dijalani Chelsea, serta satu trofi Liga Champions. Tidak ketiggalan gelar juara Piala Super UEFA musim 2020/2021. Chapeau, buat Mendy!.
